SBINews.id – Situbondo | HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy, aktivis senior asal Situbondo yang lebih dikenal dengan Ji Lilur, mengajak masyarakat untuk membaca sejarah seluruh rezim diktator di seluruh dunia. Menurutnya, setiap rezim diktator adalah rezim kotor.
Ciri-Ciri Rezim Diktator
Organisasi yang Demokratis
HRM Khalilur menekankan pentingnya organisasi yang terbuka, tertata rapi, dan memiliki akuntabilitas berkelas. Organisasi seperti ini mengedepankan syuro (musyawarah) dan tidak mempertontonkan amarah, serta meluhurkan proses demokrasi. Di Indonesia, Muhammadiyah adalah contoh organisasi yang mengedepankan diskusi, syuro, dan nilai-nilai demokrasi dalam menjalankan organisasi.
Kritik Terhadap NU dan PBNU
HRM Khalilur juga mengkritik NU dan PBNU. Menurutnya, banyak orang alim di NU yang penakut untuk bersuara melawan kelaliman rezim organisasi. Ia juga menyebut rezim PBNU saat ini sebagai rezim diktator yang otoriter dan anti demokrasi. HRM Khalilur menyoroti ketum PBNU yang sering naik private jet dan tampil di publik dengan marah-marah, serta Rais ‘Aam PBNU yang dianggapnya tidak layak menjadi simbol NU.
Seruan untuk Perubahan
HRM Khalilur mengajak masyarakat untuk melakukan amar makruf nahi mungkar dan segera menggelar muktamar luar biasa untuk mengganti rezim diktator di PBNU. Ia menutup pernyataannya dengan salam dari balkon kamar 852 Hotel Intercontinental West Lake Hanoi, Vietnam.
Pewarta: Hamzah
Editor: Redaksi