Situbondo – Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, bersama Wakil Bupati Situbondo, Ulfiyah, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Selasa (8/4/2025). Langkah ini dilakukan untuk memastikan kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo pasca libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
Sasaran sidak Bupati Rio tertuju pada Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Permukiman (DPUPP) dan Dinas Kesehatan Situbondo. Sementara itu, Wakil Bupati Ulfiyah melakukan sidak di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Situbondo serta Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdoer Rahem Situbondo.
Di hadapan para ASN yang mengikuti apel di halaman kantor DPUPP, Bupati yang akrab disapa Mas Rio ini menyampaikan imbauan agar seluruh ASN segera kembali menjalankan tugas dan tanggung jawabnya seperti biasa setelah menikmati masa libur panjang.
“Pasca libur panjang, saya mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk segera kembali ke kantor dan menjalankan tugas seperti biasa,” tegas Mas Rio.
Lebih lanjut, Mas Rio menekankan pentingnya peningkatan disiplin dan profesionalisme ASN dalam memberikan pelayanan publik yang optimal kepada masyarakat. Ia berharap, dengan kedisiplinan yang terjaga, kinerja ASN akan meningkat dan memberikan dampak positif bagi kepentingan masyarakat Situbondo.
“Untuk memastikan pelayanan publik tetap berjalan lancar dan efektif setelah libur panjang, ASN diharapkan untuk meningkatkan disiplin dan profesionalisme dalam menjalankan tugas, serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan demikian, diharapkan kinerja ASN dapat meningkat dan memberikan dampak positif bagi kepentingan masyarakat Situbondo,” ujarnya.
Dalam arahannya, Mas Rio juga menyinggung perbedaan gaya kepemimpinan antara dirinya dengan pemimpin sebelumnya. Ia menegaskan bahwa bersama Wakil Bupati Ulfiyah, pihaknya ingin melihat ASN, Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), dan Tenaga Honorer bekerja secara profesional.
“Citra rasa seorang pemimpin terdahulu dengan pemimpin sekarang tentunya berbeda. Saya dan Mbak Ulfi sebagai pemimpin Situbondo yang sekarang. Setiap orang punya gaya kepemimpinan yang berbeda. Maka, saya dan Mbak Ulfi ingin melihat ASN, P3K, Tenaga Honorer bekerja secara profesional,” tandasnya.
Tak hanya itu, Bupati Rio juga mengingatkan seluruh ASN untuk tidak terlibat dalam politik praktis. Ia menegaskan tidak mengharapkan dukungan politik dari ASN, melainkan meminta mereka untuk fokus bekerja secara profesional sebagai abdi negara yang melayani masyarakat.
“Tidak ingin minta dukungan politik dari ASN, tapi saya minta ASN bekerja secara profesional dan menjadi abdi negara yang baik dalam melayani masyarakat,” pintanya.
Secara khusus, Mas Rio memberikan perhatian terhadap kinerja DPUPP. Ia mengingatkan agar para pegawai tidak mengulangi kesalahan-kesalahan di masa lalu dan bekerja secara profesional. Ia menekankan bahwa DPUPP bukanlah sumber “penambangan” keuangan daerah.
“Saya ingatkan kepada seluruh pegawai di DPUPP tidak mengulangi kesalahan yang terdahulu. Karena ini bukan dinas penambangan keuangan Kabupaten Situbondo,” tegasnya.
Bupati juga memberikan instruksi tegas terkait kualitas pekerjaan infrastruktur. Ia meminta agar setiap proyek pembangunan jalan menggunakan aspal yang berkualitas baik dan pembangunan gedung harus sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan. Ia mewanti-wanti agar tidak ada praktik korupsi atau penyelewengan anggaran.
“Jika DPUPP buat jalan, kata Mas Rio, maka gunakan aspal yang baik dan jika membangun gedung laksanakan sesuai speck. Jangan uang sudah hilang sekian persen baru melakukan sesuatu. Dan jangan bermain main dalam persoalan ini. Jika berani bermain akan berhadapan langsung dengan saya,” ancamnya.
Menutup arahannya, Mas Rio berharap agar seluruh pegawai DPUPP dapat mengubah pola kerja dan tidak lagi menggunakan pola-pola lama yang tidak efektif. Ia juga menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo dan pribadi, mengingat masih dalam suasana bulan Syawal.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Situbondo, Samsuri, melaporkan bahwa tingkat kehadiran ASN pasca libur panjang Idulfitri 1446 H mencapai 100 persen, dengan hanya satu orang yang tercatat izin. Laporan ini menunjukkan tingkat kesadaran dan kedisiplinan yang baik di kalangan ASN Pemerintah Kabupaten Situbondo setelah masa libur.