Polisi Bantu Selamatkan Belasan ABK Kapal Nelayan yang Tenggelam

waktu baca 2 menit
Kamis, 5 Sep 2024 12:25 0 615 Editor

SBINews.id – Situbondo | Belasan ABK kapal nelayan yang tenggelam saat melaut dari Pesisir Panarukan berhasil diselamatkan pada Rabu (4/9/2024). Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan, SIK, MIK melalui Kasatpolairud AKP Gede Sukarmadiyasa, SH, MH, mengatakan bahwa personil Satpolairud menerima laporan dari masyarakat mengenai kapal nelayan yang mengalami kebocoran dan tenggelam di perairan Panarukan.

 

Kapal yang berisi belasan ABK tersebut berhasil selamat setelah ditolong oleh kapal gardan Srikandi yang juga melaut di perairan Panarukan. Nahkoda beserta belasan ABK kemudian dievakuasi ke pesisir pantai Panarukan untuk mendapat pertolongan.

Satpolairud bersama Pos TNI AL Panarukan serta instansi terkait melakukan evakuasi belasan ABK kapal yang tenggelam tersebut dari kapal gardan yang menolong, mendata, serta mengantarkan mereka untuk dijemput keluarganya,” terang AKP Gede Sukarmadiyasa.

 

Berdasarkan keterangan saksi, AKP Gede Sukarmadiyasa mengungkapkan bahwa kapal Slerek dengan nama lambung Laksana 01 yang dinahkodai oleh Pak Net (50) bersama belasan ABK berangkat dari pesisir pantai Panarukan pada Rabu malam sekitar pukul 21.00 WIB. Setelah berlayar sekitar 5 mil, lambung kapal mengalami kebocoran di bagian depan samping kanan bawah sehingga air laut masuk dan menyebabkan kapal tenggelam.

 

Saat kejadian, para ABK bertahan dengan memegang jerigen dan box ikan maupun alat bantu lainnya untuk dapat mengapung. Beruntung, beberapa saat kemudian ada kapal gardan dengan nama lambung Srikandi yang dinahkodai Surais (55) melintas dan akan pulang ke Panarukan sehingga ABK kapal gardan tersebut melakukan pertolongan dan mengevakuasi semua ABK ke pantai.

 

“Nahkoda dan belasan ABK berhasil selamat dan dalam kondisi sehat. Tidak ada korban jiwa, hanya mengalami kerugian kapal beserta mesin dan alat tangkap ikan yang tenggelam saat kejadian,” jelasnya.

 

Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Kasatpolairud AKP Gede Sukarmadiyasa mengimbau para nelayan agar melakukan ramchek secara rutin terhadap kapal atau perahu sebelum digunakan untuk melaut, sehingga dapat mengantisipasi kecelakaan laut yang disebabkan oleh ketidaklayakan kapal atau perahu.

 

Selain itu, sangat penting untuk membawa life jacket guna sarana pertolongan apabila terjadi kecelakaan laut karena para nelayan berhadapan dengan alam yang saat ini angin dan gelombang laut tidak menentu atau tidak bisa dipastikan.

 

“Kami berharap kejadian ini menjadi pembelajaran bagi seluruh masyarakat nelayan untuk selalu berhati-hati, cek kelayakan kapal atau perahu sebelum melaut, tidak memaksakan diri apabila cuaca ekstrem, serta wajib membawa alat-alat keselamatan seperti life jacket. Keselamatan harus menjadi prioritas utama,” tutupnya.

 

Pewarta: Sumakki

Sumber: Humas Polres Situbondo

Editor: Redaksi

LAINNYA
error: