Supriyono, Pengacara Senior Situbondo Resmi Mendaftar ke PPP Sebagai Cabup 2024
Situbondo, SBINews.id – Suasana Kantor DPC PPP menjadi saksi bisu atas langkah bersejarah yang diambil oleh Dr. H. Supriyono, S.H., M.Hum.. Sebagai pengusaha sukses dan praktisi hukum yang dihormati, beliau memasuki gedung dengan langkah mantap, membawa visi untuk masa depan yang lebih cerah bagi Situbondo. Selasa (21/5/24).
Kehadiran Supriyono di Kantor DPC PPP tidak hanya menarik perhatian anggota partai, tetapi juga masyarakat luas yang telah lama mengenal reputasinya. Dengan pengalaman dan keahlian yang dimiliki, beliau mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati Situbondo untuk pemilihan tahun 2024, menjanjikan perubahan dan kemajuan yang nyata.
“Kita membutuhkan pemimpin yang memahami hukum dan bisnis, yang dapat membawa Situbondo ke arah yang lebih baik,” ujar salah seorang warga yang menyaksikan pendaftaran tersebut. “Dr. Supriyono memiliki kualitas tersebut, dan saya yakin dia akan menjadi pilihan yang tepat.”
Dengan pendaftaran ini, pengacara senior di Situbondo itu telah resmi menambah daftar pilihan bagi warga Situbondo dalam menentukan pemimpin mereka di masa yang akan datang. Harapan baru telah tercipta, dan mata warga kini tertuju pada apa yang akan diusung oleh beliau dalam kampanye yang akan datang.
Selasa, 21 Mei 2024, akan dikenang sebagai hari dimana Dr. H. Supriyono, S.H., M.Hum., mengambil langkah pertama dalam perjalanan politiknya, membuka lembaran baru bagi Situbondo dan masa depannya yang gemilang.
“Kita maju untuk menjadi pemimpin di Situbondo. Situbondo kota kelahiran saya tentu harus dengan tekad yang besar lah. Kita harus ada komitmen, apalagi ditambah sekarang saya mendaftar di PPP dengan 9 kursi yang itu adalah bisa menjadi partai pengusung sendiri. Ini semakin membawa semangat,” kata Supriyono.
Beliau mengungkapkan keprihatinannya terhadap nasib para nelayan di Situbondo. “Kita hidup di negeri yang diberkahi dengan laut yang luas dan subur, namun hati saya terasa berat melihat nelayan kita yang terlupakan,” ujarnya dengan nada yang tegas.
“Petani kita, mereka adalah tulang punggung negeri ini, dan saat panen gagal, pemerintah segera memberikan bantuan. Ini adalah tindakan yang mulia dan perlu,” lanjutnya, “Namun, mengapa nelayan kita tidak mendapatkan perhatian yang sama? Ketika laut mengamuk dan tangkapan menipis, mereka hanya bisa pasrah tanpa ada tangan yang terulur untuk membantu.”
“Saya berjanji, jika saya diberi amanah oleh Allah untuk memimpin, saya akan memastikan bahwa tidak ada lagi nelayan yang terabaikan. Kita akan bersama-sama membangun sistem yang adil, di mana setiap tetes keringat yang jatuh ke laut tidak akan sia-sia,” ujar Supriyono lagi.
“Karena jika Allah telah menakdirkan, tidak ada yang bisa menghalangi. Kalau TOLES, pasti TOLOS,” tutur Supriyono. Harapan baru telah tercipta di hati para nelayan Situbondo, akan masa depan yang lebih baik dan lebih adil bagi mereka dan keluarga mereka.
“Mengenai hasil hasil laut yang kemudian dijual ke luar daerah atau di luar daerah, sementara ini belum ada upaya apa yang dilakukan oleh pemerintah. Harus ada juga keterlibatan pengolah ikan di situ,” pungkas Supriyono.
“Lihatlah hasil laut kita yang melimpah, menjadi sumber kehidupan bagi banyak keluarga di sini,” kata Supriyono. “Namun, ketika hasil laut ini dijual ke luar daerah, bahkan ke luar negeri, apa yang telah dilakukan pemerintah untuk mendukung para pekerja kita?” tanya Supriyono. “Sampai saat ini, belum ada upaya nyata yang kita lihat. Tidak ada program yang membantu pengolah ikan kita untuk meningkatkan nilai tambah produk mereka.”
Setelah berhenti sejenak, Supriyono melanjutkan kata-katanya. “Ini bukan hanya tentang menjual ikan. Ini tentang membangun ekosistem yang berkelanjutan, di mana pengolah ikan kita terlibat secara aktif dalam rantai nilai. Mereka harus menjadi bagian dari proses, dari penangkapan hingga pengolahan dan pemasaran.”
“Mari kita buat perubahan,” lanjutnya dengan penuh keyakinan. “Jika saya diberikan kesempatan untuk melayani, saya akan memastikan bahwa pemerintah kita akan berdiri bersama nelayan dan pengolah ikan. Kita akan menciptakan program-program yang mendukung, pelatihan yang memadai, dan fasilitas yang memungkinkan mereka untuk berkembang.”
Supriyono akan memastikan bahwa hasil laut para nelayan tidak hanya menjadi kebanggaan Situbondo, tetapi juga menjadi simbol dari kemajuan dan kesejahteraan bagi semua yang terlibat di dalamnya.
“Saya naik odong-odong, kereta tayo yang memang menjadi ikon situbondo. Wakilnya kira kira siapa? Saya bergantung dan berserah penuh kepada PPP,” pungkas Supriyono sambil tertawa renyah.
Di tempat yang sama, Arifin, S.Ag., Sekretaris DPC PPP Situbondo, sekaligus Ketua Panitia Penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Situbondo 2024, mengatakan bahwa semua persyaratan Supriyono sudah lengkap.
“Semua berkas yang dibutuhkan sudah kami periksa dengan teliti. Supriyono telah melengkapi semua persyaratan yang diperlukan untuk mendaftar sebagai Bakal Calon Bupati. Bahkan, beliau juga telah menyertakan gelar doktornya yang prestisius,” jelas Arifin.
Pewarta: Hamzah
Editor: Redaksi
