Survei LSI: Elektabilitas Karna Suswandi 73%, Tim Patennang Tetap Optimis
SBINews.id – Situbondo | Partai pendukung petahana telah mengumumkan hasil survei dari Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA, yang menunjukkan bahwa elektabilitas Karna Suswandi mencapai 73%, sementara Yusuf Rio Wahyu Prayogo atau Mas Rio Patennang berada jauh di bawah petahana dengan angka 10%. Tim Patennang tetap optimis. Selasa (16/7/24).
Tim Patennang selaku motor penggerak pencalonan Mas Rio memberikan respon yang sangat positif terhadap rilis hasil survei tersebut. Mereka bahkan menyampaikan terima kasih atas pengumuman oleh petahana dan partai pendukungnya.
Atensi terhadap rilis hasil survey LSI Denny JA ini juga ditunjukkan oleh Johantono. Politisi muda jebolan PKB Situbondo. Ia memberikan apresiasi tinggi terhadap survey tersebut. Informasi justru menjadi pemicu semangat lebih tinggi lagi bagi Tim Patennang maupun PKB.
“Tentu saja, kami sangat berterima kasih atas hasil survei ini. Meskipun kami menganggapnya sebagai bocoran, data ini sangat penting bagi kami. Ini akan menjadi motivasi tambahan untuk bekerja lebih keras dalam mengejar ketertinggalan angka,” tegas Johantono.
Menurut Johantono, setiap lembaga survei memiliki metodologi dan pendekatan yang berbeda dalam mengumpulkan dan menganalisis data. Hal ini menyebabkan adanya variasi hasil survei oleh masing-masing lembaga. Mereka memiliki cara tersendiri dalam menafsirkan data dan merespons hasil survei tersebut.
Begitu juga Politika Research and Consulting (PRC). Lembaga survey bertaraf nasional ini juga melakukan survei dengan metodologi dan strategi mereka sendiri. Dengan demikian, hasil survei dari PRC mungkin berbeda dengan hasil survei dari lembaga lain, namun tetap memberikan wawasan yang berharga bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
“Kita semua tahu bahwa di Situbondo dan Bondowoso, hasil survei saja tidak bisa menjadi patokan yang pasti. Pengalaman pilkada sebelumnya mengajarkan kita bahwa meskipun petahana memiliki hasil survei yang tinggi, di Bondowoso juga demikian, pada akhirnya pasangan yang tidak terduga justru meraih kemenangan,” jelas Johantono.
Pewarta: Hamzah/Tim
Editor: Redaksi
