Berita  

Perkuat Akurasi Data Pendidikan, Pemkab Situbondo Gandeng Pusdatin Kemendikdasmen

JAKARTA – Pemerintah Kabupaten Situbondo menjalin koordinasi strategis dengan Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Langkah ini diambil untuk memperkuat akses dan akurasi data pendidikan di daerah sebagai landasan dalam merumuskan kebijakan yang berbasis fakta dan kebutuhan riil di lapangan.

Koordinasi ini menjadi bagian dari komitmen Pemkab Situbondo dalam membangun tata kelola pemerintahan yang bertumpu pada data. Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, menegaskan bahwa setiap keputusan pemerintah harus dilandasi dengan informasi yang sahih dan dapat dipertanggungjawabkan.

“Prinsipnya, kita sangat menjunjung tinggi sebuah data. Segala keputusan kita basisnya selalu data,” kata Bupati Muda yang akrab disapa Mas Rio itu saat berkunjung ke kantor Pusdatin Kemendikdasmen, Rabu, 2 Juli 2025.

Menurutnya, data bukan hanya sekadar angka atau statistik, tetapi alat penting untuk menganalisis persoalan dan merancang solusi yang tepat sasaran. Terlebih dalam bidang pendidikan, kebutuhan akan data yang akurat sangat krusial dalam menyusun program-program peningkatan kualitas dan pemerataan akses.

“Sebagai bupati, tidak mungkin saya bersikap jika tanpa data. Inilah salah satu ikhtiar kita menjadikan Situbondo Naik Kelas,” tambahnya.

Dengan memperkuat koordinasi bersama Pusdatin, Pemkab Situbondo kini memiliki akses menyeluruh terhadap data pendidikan di tingkat dasar dan menengah pertama. Informasi yang diperoleh mencakup jumlah siswa aktif, anak yang belum sekolah, serta data anak yang putus sekolah.

Kepala Pusdatin, Dr. Yudhistira Nugraha, S.T., MCIT adv, menyambut baik inisiatif tersebut. Ia menyebut bahwa keterbukaan data pendidikan akan sangat membantu pemerintah daerah dalam menyusun kebijakan yang lebih terukur dan responsif.

“Dengan akses data yang lengkap, Bupati dapat mengambil kebijakan yang lebih tepat sasaran berdasarkan data yang tersedia,” ujarnya.

Baca Juga:
Kapolda Jatim Kunjungi Posyan di Probolinggo Raya, Beri Motivasi Petugas Ops Ketupat Semeru 2023

Selain membuka akses, Pusdatin juga mendukung proses verifikasi dan pemutakhiran data secara berkala. Hal ini dilakukan agar data yang digunakan benar-benar mencerminkan kondisi aktual di lapangan.

Yudhistira juga mengapresiasi langkah aktif Pemkab Situbondo yang membangun koordinasi lintas sektor untuk memastikan kualitas data yang dikumpulkan. Menurutnya, komitmen ini merupakan contoh positif bagi daerah lain dalam mengelola data pendidikan secara profesional.

“Pemkab Situbondo menunjukkan komitmen kuat dalam memastikan data yang masuk terverifikasi dan akurat. Ini menjadi contoh baik dalam tata kelola data daerah,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Mas Rio menyampaikan bahwa Pemkab Situbondo akan segera menindaklanjuti koordinasi ini dengan membentuk tim khusus yang melibatkan Dinas Pendidikan, operator sekolah, hingga perangkat desa untuk menyempurnakan data di lapangan.

“Data yang akurat akan melahirkan kebijakan yang adil dan tepat sasaran. Kita ingin menjangkau anak-anak yang terlewat dari sistem dan memastikan tidak ada yang tertinggal,” ujar Mas Rio.

Melalui pemetaan yang lebih presisi, Pemkab Situbondo juga dapat merancang program intervensi, seperti beasiswa, pendidikan kesetaraan, maupun dukungan layanan pendidikan berbasis komunitas.

Kerja sama ini diharapkan mampu mendorong perbaikan menyeluruh dalam sektor pendidikan Situbondo, sekaligus memperkuat integrasi data dengan program-program pembangunan lainnya.

Dengan akses data yang kredibel dan sistem yang terintegrasi, Pemkab Situbondo kini semakin siap menyongsong transformasi pendidikan sebagai pilar utama menuju daerah yang lebih unggul, inklusif, dan berdaya saing.

Penulis: HamzahEditor: Redaksi
error: