SITUBONDO – Suasana meriah dan gegap gempita menyelimuti Wisata Bahari Pantai Pasir Putih, Situbondo, saat ribuan pasang mata tumpah ruah menyaksikan perhelatan akbar Lomba Ayam Sap-Sap. Acara yang telah lama dinanti-nanti ini tak hanya menawarkan hiburan yang memukau, tetapi juga menjadi magnet kuat bagi wisatawan lokal maupun luar daerah. Keberhasilan acara ini tak lepas dari antusiasme masyarakat yang memadati setiap sudut pantai, membuktikan daya tarik unik dari lomba tradisional ini.
Di balik suksesnya acara yang berlangsung dengan begitu lancar dan meriah, terdapat peran sentral dari pihak-pihak yang bekerja di balik layar, memastikan semuanya berjalan sesuai rencana. Lomba-lomba yang digelar, termasuk Lomba Ayam Sap-Sap, membutuhkan pengawasan ekstra mengingat banyaknya peserta dan penonton yang hadir. Kepadatan di area pantai menuntut adanya manajemen risiko yang matang dan respons cepat terhadap segala kemungkinan.
Salah satu pihak yang memiliki peran krusial dalam menjaga keamanan dan keselamatan adalah Tim Coast Guard dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Panarukan. Mereka adalah garda terdepan yang bertugas mengamankan jalannya acara, baik di area darat maupun di perairan. Kehadiran mereka memberikan rasa aman bagi seluruh pihak yang terlibat, mulai dari peserta lomba, panitia, hingga para pengunjung.
Tim Coast Guard ini dikoordinasikan langsung oleh Mas Joko, seorang sosok yang dikenal sigap dan berpengalaman dalam mengelola situasi keramaian. Dengan dukungan Kapal Negara Patroli (KNP) 5248, tim bekerja secara terstruktur, memantau setiap pergerakan dan memastikan tidak ada potensi bahaya yang mengancam. Mereka tidak hanya bertugas secara pasif, tetapi juga proaktif dalam memberikan imbauan dan bantuan jika diperlukan.
Kehadiran KSOP Panarukan dalam pengamanan acara ini juga mendapatkan dukungan penuh dari pimpinan tertinggi mereka. Kepala KSOP Kelas IV Panarukan, Herland Aprilianto, secara langsung menegaskan pentingnya menjaga keselamatan sebagai prioritas utama. Baginya, setiap kegiatan yang melibatkan masyarakat luas, terutama di area wisata, harus memiliki standar keamanan yang tinggi.
“Keselamatan dan keamanan harus dijaga,” ujar Herland, menegaskan komitmen institusinya. Ia menambahkan bahwa kesiapsiagaan adalah kunci. “Alat-alat pendukung keselamatan jika terjadi musibah harus tersedia,” tambahnya, menunjukkan bahwa KSOP Panarukan telah mempersiapkan segala kemungkinan terburuk dengan matang, mulai dari peralatan penyelamat hingga personel yang terlatih.
Dukungan yang diberikan oleh KSOP Panarukan ini menunjukkan bahwa fungsi mereka tidak hanya terbatas pada urusan pelabuhan dan perkapalan semata. Mereka juga memiliki peran strategis dalam mendukung kegiatan masyarakat, terutama yang berkaitan dengan pariwisata bahari. Sinergi antara pemerintah daerah, panitia acara, dan lembaga keamanan seperti KSOP menjadi contoh kolaborasi yang efektif.
Lomba Ayam Sap-Sap yang sukses ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk gelaran-gelaran serupa di masa mendatang. Dengan adanya jaminan keamanan yang kuat dari KSOP Panarukan, Wisata Bahari Pantai Pasir Putih dapat terus berkembang menjadi destinasi yang tidak hanya indah dan menarik, tetapi juga aman dan nyaman bagi siapa pun yang berkunjung. Komitmen ini menjadi landasan penting untuk pertumbuhan pariwisata yang berkelanjutan di Situbondo.
