SUMENEP – Gempa bumi kuat mengguncang Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada Selasa malam pukul 23.49 WIB. Guncangan hebat tersebut dilaporkan menyebabkan kerusakan parah pada puluhan rumah dan melukai setidaknya tiga warga di wilayah tersebut.
Gempa yang terjadi sangat terasa kuat di Pulau Sapudi, khususnya di Kecamatan Gayam dan Kecamatan Nonggunong, memicu kepanikan warga yang berhamburan keluar rumah. Data sementara yang dihimpun menunjukkan adanya 29 rumah dan fasilitas umum yang mengalami kerusakan di Kecamatan Gayam.
Kerusakan rumah terparah dilaporkan menimpa:
- Rumah di Dusun Kon Laok, Desa Prambanan, Kecamatan Gayam, termasuk milik Samik, Misran, Kincu, dan Marbi yang mengalami rusak berat.
- Dua kamar rumah milik Sudawer di Dusun Tanah Celleng, Desa Pancor, dilaporkan hancur.
- Total kerusakan meluas di beberapa desa di Kecamatan Gayam, termasuk Gelugur Barat Kalowang, Jambuir, Pancor, Karang Tengah, Nyamplong, dan Prambanan.
- Fasilitas umum juga terdampak, seperti Puskesmas Gayam (lantai 2 sebelah timur), Masjid Rokkorok (genteng merosot), Masjid Togung (keramik lepas), dan Mushollah H. Ra:e di Dusun Wakduwak.
Tiga warga dilaporkan terluka akibat kejadian ini dan telah mendapatkan penanganan medis, dengan rincian:
- Faiz Iqbal (21 tahun), warga Karang Tengah, Kecamatan Gayam, terluka akibat serpihan kaca.
- Sahraye (80 tahun), warga Rokkorok Barat Pancor, Kecamatan Gayam, mengalami luka-luka dan telah didatangi tim Puskesmas Gayam.
- Moade (72 tahun), warga Sabung Bung, Pancor, Kecamatan Gayam, terluka karena tertimpa reruntuhan rumah dan telah dijahit serta ditangani di Puskesmas Gayam.
Hingga berita ini diturunkan, tim terkait masih terus melakukan pendataan lengkap di lapangan, dan laporan dari desa-desa lainnya masih ditunggu untuk mengonfirmasi data kerusakan dan korban secara keseluruhan.
