Polres Situbondo Kirim 20 Ton Jagung ke Bulog, Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Dok.Foto: Wakapolres Situbondo Kompol Indah Citra Fitriani, melepas pengiriman 20 Tonton Jagung

SITUBONDO (SBINews.id ) – Polres Situbondo, Jawa Timur, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Langkah nyata tersebut diwujudkan dengan memastikan hasil panen jagung para petani lokal terserap oleh Perum Bulog. Salah satu bentuk konkret upaya ini adalah pengiriman 20 ton jagung pipil ke Gudang Bulog Cabang Bondowoso, Selasa (14/10/2025).

Secara simbolis, pengiriman dua truk bermuatan penuh jagung petani itu dilepas langsung oleh Wakapolres Situbondo, Kompol Indah Citra Fitriani, S.I.K., M.Si. Acara pelepasan turut dihadiri Wakil Pimpinan Perum Bulog Cabang Bondowoso/Situbondo, Panji Prasetyo, serta Pejabat Utama Polres Situbondo dan Kapolsek jajaran.

Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan, S.I.K., M.I.K. melalui Wakapolres Kompol Indah Citra Fitriani menjelaskan, pengiriman tersebut merupakan hasil panen petani dari wilayah hukum Polsek Panarukan. Sebelumnya, Polsek Besuki juga telah menyalurkan 10 ton jagung dan Polsek Panarukan 4 ton ke Bulog.

“Total hingga saat ini sudah 34 ton jagung yang kami kirimkan ke Bulog. Kami terus berupaya agar hasil panen petani bisa terserap maksimal sesuai standar yang ditetapkan Bulog,” ujar Kompol Indah.

Ia menambahkan, Polres Situbondo tidak hanya fokus mendorong peningkatan produktivitas petani, tetapi juga memastikan bahwa komoditas yang dihasilkan memenuhi standar kualitas Bulog, seperti kadar air dan mutu biji.

“Koordinasi dengan Dinas Pertanian dan Bulog terus kami lakukan agar jagung petani siap diserap dengan harga yang layak dan tidak merugikan petani,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Pimpinan Perum Bulog Cabang Bondowoso/Situbondo, Panji Prasetyo, menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi yang dijalin bersama Polres Situbondo. Menurutnya, sinergi tersebut sangat membantu dalam mempercepat proses penyerapan hasil panen sekaligus menjaga stabilitas harga jagung di tingkat petani.

Baca Juga:
Cegah Karhutla, Polres Situbondo Pasang Spanduk Himbauan

“Dalam waktu dekat kita akan memasuki panen raya pada November–Desember. Kami berharap hasil panen di setiap wilayah Polsek dapat dikumpulkan dan disalurkan untuk kami serap sesuai target,” ujarnya.

Dok.Foto: 20 ton jagung dikirim menuju gudang Bulog Cabang Bondowoso.

Panji menjelaskan, Bulog menargetkan penyerapan jagung di wilayah kerja Bondowoso–Situbondo sebanyak 20.000 ton hingga akhir tahun 2025, dengan rincian 12.000 ton berasal dari Kabupaten Situbondo dan 8.000 ton dari Kabupaten Bondowoso.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa harga pembelian pemerintah (HPP) untuk jagung telah ditetapkan sebesar Rp5.500 per kilogram dengan kadar air 18–20 persen, serta Rp6.400 per kilogram untuk jagung dengan kadar air 14 persen.

“Saat ini harga di tingkat petani bahkan sudah di atas HPP, artinya permintaan tinggi dan produksi berjalan baik. Kami akan terus bersinergi dengan Polres Situbondo agar proses penyerapan berjalan lancar dan memberi manfaat nyata bagi petani,” pungkas Panji.

Kolaborasi antara Polres Situbondo dan Bulog ini menjadi contoh konkret bagaimana aparat kepolisian turut berperan aktif dalam menjaga rantai pasok pangan, memastikan hasil bumi terserap optimal, dan menstabilkan harga komoditas di lapangan.

(Sumber: Subbag Humas Polres Situbondo)

Penulis: HamzahEditor: Hamzah
error: